"Ide Itu Ada Disekitar Kita"

#30DWC1


Hari ini merupakan hari pertama saya UAS, Eeh mencoba untuk menulis maksudnya. Target untuk saat ini sih gak muluk-muluk ga di kick dari grup #30DWC aja #bwahaha. Ohya buat yang belum tau apa itu #30DWC kalian bisa baca disini yee..

Posting pertama ini, saya mau cerita tentang ide. Sebenarnya hari ini Saya belum punya ide mau posting apaan, tapi katanya "Tulis aja tulis" ya udin la yaw..
Berbicara tentang ide saya jadi ingat ketika dulu duduk dibangku SMP, saat itu sedang berlangsung pelajaran dengan bahasan "Bercerita Pengalaman". Metode yang digunakan oleh guru saya untuk menunjuk siapa yang akan bercerita pengalamannya adalah dengan membuat pesawat dari kertas (di daerah saya disebut dengan mulukan) untuk kemudian dilambungkan di dalam ruang kelas. Saya agak lupa siapa yang mendapat giliran pertama, tapi tidak masalah karena yang akan saya ceritakan adalah bagian dimana ada dua teman saya yang sangat akrab melakukan kegokilan mereka, 
Ngomong-ngomong ada yang tau asal kata gokil? besok lah ya kita bahas hee 

Meskipun terlihat akrab (karena sering bersama) kedua teman saya ini sangat "hobi" saling ejek, baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Saat pelajaran dimulai saya perhatikan mereka masih saja saling bercanda hingga akhirnya teman saya yang pertama sebut saja melati Pinggo mendapat giliran untuk menceritakan pengalamannya, Pengalaman yang diceritkan oleh pinggo cukup bagus akan tetapi masih materinya masih bisa ditebak. Setelah selesai menceritakan pengalamannya, mulukan yang ada ditangannya ditujukan langsung ke arah Bajo (bukan nama sebenarnya), teman ejek-ejekan si pinggo. Sontak seluruh siswa tertawa. Bagaimana tidak, jarak tempat duduk mereka berdua sangatlah dekat seharusnya ia dapat melambungkannya kesudut lain dari ruang kelas.

Apa boleh buat, Bajo mau tidak mau harus maju dan menceritakan pengalaman yang pernah dilaluinya. Kalian tau apa yang diceritakannnya? Dia menceritakan aktivitasnya sedari pagi tadi hingga ia berangkat ke sekolah, kemudian dilanjutkan dengan bercerita hal yang baru saja terjadi.
"Jadi pagi ini saya bangun pukul .... kemudian ..... lalu didalam kelas ini saya dikerjai oleh teman saya dengan diarahkannya pesawat ini langsung kepada saya dan sekarang saya sedang bercerita pengalaman didepan teman-teman sekalian. Sekian pengalaman yang pernah saya alami, Terimakasih". Sekali lagi gemuruh tawa terdengar dari berbagai sudut di ruangan bercat putih biru itu. 

Salah satu yang membuat saya salut adalah kemampuan Bajo untuk bercerita dengan materi di luar ekspektasi kami semua, dia mampu melihat kondisinya saat itu sebagai suatu ide cerita yang dikemas secara lugu dan menarik. Terkadang ketika saya buntu dalam mencari ide, saya selalu mengingat kisah lucu ini. Sehingga mampu menyadarkan saya bahwa sebenarnya ide itu ada disekitar kita, tapi jarang sekali kita membuka indera untuk melihat, merasa, mencium, mendengar dan merabanya.

Sekian dulu yaw, semoga besok masih diberi kesempatan dan kekuatan buat nulis lagi.
Byong-byong.

Komentar